Hujan rintik membasuh jalan setapak
kabut abu membentengi matahari yang menjulang
semilir angin sayup-sayup dihelai keheningan.
Teringat akan waktu yang terseok menghadang kehampaan,
aku mati rasa.
Hanya akal kosong yang tersisa setelah kamu meninggalkan ku
tanpa kata perpisahan,kamu renggut kebahagiaan yg lalu
Tanpa penyesalan,kamu abaikan hati yang tulus mencintaimu
dan kamu berlari menjauhi ku
Ingatkah alasanmu mencintaiku?
disaat kamu terpuruk dan mendekapku untuk bersamamu
Ingatkah yang ku serahkan untukmu?
hanya untuk merasakan kamu milikku yang tak pernah kekal
Kapan terakhir kalinya aku melihatmu?
atau sudahkah kamu menghapusku dari ingatanmu?
Aku tak kan pernah berharap mencintai yg lain,
hanya untuk meyakinkan bahwa aku pantas tuk dicinta.
Namun,kuikhlaskan untuk kebahagiaanmu
kulepaskan kamu bernafas luas
kuberikan kamu jarak yang bebas
tapi bolehkan aku untuk tetap berharap?
semoga suatu saat kamu temukan bagian hatimu yang hilang
untuk membawamu kembali padaku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar